Puisi Pujian

Insomnia, sering manusia ucapkan

Terjaga raga dari lelapnya tidur

Terjaga mata walau sebenarnya lelah

Terjaga karena pikiran risau

Namun akhirnya ada kalahnya,

Lalu menyerah, terlelap,

Dan akhirnya juga terbuai, terlupa dari terjaganya

Itu semua tiada nilainya...

Insomnia, buat Tuhanku tidak!

Engkau sang pemutar waktu

Menjaga malam dan tak pernah terkantuk, apalagi tertidur

Menjaga siang dan tak pernah menyerah, apalagi mengalah

Engkau adalah maha pemenang

Engkau terjaga bukan karena risau

Bukan karena insomnia

Engkau sang pemilik jiwa serta raga mahluk yang di beri-Nya nyawa

Engkau sang  penguasa jagat raya

Engkau tak pernah mewakilkan

Engkau maha kuasa

Engkau adalah raja dari segala raja

Tuhan, aku lelah, aku terkantuk, aku tertidur

Tuhan, bagi-Mu itu semua tidak!

Tuhan, aku insomnia, aku risau, aku galau, akhirnya aku terjaga

Walau akhirnya aku kalah dan menyerah

Tuhan, bagi-Mu itu bukan!

Menyerah dan kalah bukanlah milik dan sifat Engkau

Engkau adalah sang maha tangguh

Putaran waktu aku ikuti,

Tapi aku sering lupa

Bagi-Mu itu tidak!

Karena Engkau sang maha tahu dan maha pengingat

Tuhan,

Aku lupa yang sudah terjadi

Aku tak tahu apa yang kan terjadi

Bagi-Mu tentu tidak!

Bahkan tak satupun daun yang jatuh dari rantingnya

Luput dari-Mu

Karena Engkau maha tahu dan maha pengatur

Tuhan,

Tuhan,

Tuhan...

Engkau adalah maha segalanya

Segala puji hanyalah milik-Mu...